Tuesday, January 7, 2014

Basuki: Ada Oknum Adu Domba Saya dengan Muhammadiyah


Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku tidak pernah menyebut nama sebuah organisasi tertentu saat ia membahas terkait lokalisasi di Jakarta. Menurut dia, ada oknum yang sengaja memutarbalikkan fakta dan menyambungkan pernyataannya tersebut dengan Muhammadiyah.
 
"Aku enggak pernah hina Muhammadiyah kok, ada yang adu domba," kata Basuki di Balaikota Jakarta, Rabu (8/1/2014). 
Basuki menjamin, saat memberikan pernyataan kepada awak media terkait lokalisasi di Jakarta, ia tak pernah sekalipun menyebut Muhammadiyah. Pria yang akrab disapa Ahok itu mengaku hanya menyindir pihak-pihak yang menolak pembangunan lokalisasi prostitusi di Ibu Kota. 
Ia juga menyadari bahwa rencana tersebut tidak akan diterima oleh banyak kalangan, terutama para pemuka agama. 
Akibat kesalahpahaman tersebut, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) melaporkan Basuki ke Polda Metro Jaya. Tiga perwakilan IMM datang ke Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polda Metro Jaya pada Senin (6/1/2014) lalu. Laporan mereka dilatarbelakangi gagasan Basuki tentang pembuatan suatu lokalisasi sebagai bagian dari upaya pencegahan penularan HIV/AIDS. 
Hanya saja, baru satu hari berkas itu masuk, pihak kepolisian langsung menolak pelaporan. "Setelah dilakukan konsultasi antara pelapor dengan penyidik, ternyata tidak ada pasal yang memadai untuk kesaksiannya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto. 
Rikwanto menyarankan kepada IMM untuk mengambil langkah lain, misalnya dengan menggunakan hak jawab.
Sumber : Kompas.com (Penulis: Kurnia Sari Aziza | Editor: Ana Shofiana Syatiri)

No comments:

Post a Comment