Abraham Samad Nyatakan Tidak Tertarik Jadi Cawapres

Digadang-gadang untuk disandingkan dengan Ketua Partai Gerindra Prabowo Subianto dalam Pemilu Presiden nanti, namun Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Abraham Samad menyatakan dirinya tidak mau. Abraham Samad mengaku  posisi Ketua KPK sudah cukup baginya.

"Saya cuma mau menjadi Ketua KPK sampai selesai," ungkap Abraham melalui pesan singkat yang diterima wartawan, Senin (17/3/2014).

Jokowi: Soal Pencapresan Tanya di Luar Pagar Balaikota

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ternyata tegas membuat garis pemisah antara tugasnya sebagai gubernur dan masalah pencalonannya sebagai presiden yang diusung PDI P. Hal ini ditunjukkan saat ia ditanya tentang pencapresannya di Balaikota, Jakarta.   

"Urusan di Balaikota, urusannya pajak. Enggak ada capres, kalau nanti di luar pagar, baru boleh," ujar Jokowi di Balaikota, Senin (17/3/2014) pagi. 

Hary Tanoe Perkuat Posisioning Menuju Pilpres 2014

CEO MNC Group Hary Tanoesoedibyo yang menjadi calon wakil presiden dari Partai Hanura mendampingi Wiranto semakin memperkuat posisioningnya dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan sosialisasi kepada masyarakat yang menjadi targetnya. Namun tidak semua usahanya itu berhasil, ada pula yang menghadapi hambatan. Berikut adalah beberapa berita seputar sepak terjang Hary Tanoe menuju Pilpres 2014 :

Menpora Roy Suryo Kesal Ada Politisasi Di Tiket Timnas U19

Dalam rangka Tur Nusantara Timnas U19 melakukan beberapa pertandingan melawan beberapa klub lokal di beberapa daerah. Tetapi menjelang Pemilu Legislatif pada April 2014 nanti ada caleg yang melihat kesempatan emas bertandangnya Timnas U19 ke daerahnya. Singkatnya, pertandingan itupun ditunggangi untuk kampanye atau bahasa halusnya sosialisasi dengan menyertakan foto dan lambang partai di tiket pertandingan. Hal ini membuat Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo angkat bicara. 

Ramadhan Pohan : Gita-Dahlan Akan Tenggelamkan Jokowi

Hingga saat ini Partai Demokrat tetap percaya diri akan memenangkan pemilihan presiden dalam Pemilu 2014. Bahkan Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Ramadhan Pohan menyatakan kandidat dari partainya yang saat ini sedang mengikuti konvensi akan menenggelamkan orang yang saat ini digadang-gadang akan menjadi capres partai PDI Perjuangan, Joko Widodo atau yang akrab dipanggil Jokowi. 

Ada Tim Khusus untuk Perburuk Citra Jokowi, Benarkah?

Beberapa pihak, terutama dari Partai PDI Perjuangan percaya bahwa ada tim yang dikhususkan untuk menyerang Jokowi demi menjegal sang Gubernur DKI Jakarta menuju RI 1, berikut adalah berita yang dirilis Kompas.com: