Monday, September 26, 2011

Mengampuni Pelaku Bom Bunuh Diri

Untuk sekian kalinya ledakan pengintimidasi kedamaian di Indonesia itu terdengar lagi. Siang yang cerah dan bersahabat usai ibadah Minggu (25/9) di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS), Kepunton, Solo, Jawa Tengah, dirusak oleh mereka yang tersesat dalam ideologi semu melalui aksi bom bunuh diri.

Ini Langkah Awal Pemerintah Usut Bom Solo

Terjadinya kembali aksi bom bunuh diri di Indonesia yang untuk kali ini terjadi di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS), Kepunton, Solo, Jawa Tengah, Minggu (25/9) membuat Pemerintah terus melakukan langkah untuk pengusutan dan mencari siapa aktor dibalik teror keji tersebut.

Bom Meledak di GBIS Solo, 17 Luka, 2 Orang Tewas

Sebuah bom meledak di Gereja Betel Injil Sepenuh (GBIS) Kepunton, Tegalharjo, Jebres, Solo, pada Minggu (25/9) pukul 11.00 WIB, tepat setelah acara kebaktian selesai. Berdasarkan perkembangan yang dirilis oleh Tribun News, ada 17 orang yang terluka karena ledakan bom tersebut.

“Yang luka sementara 17 orang, 13 orang di rawat jalan dan sisanya dirawat inap,” demikian keterangan dari Kabid Humas Polisi Jawa Tengah, Kombes Pol Djihartono, Minggu (25/9).

Friday, September 23, 2011

Penganut Katolik Menurun, Paus Kunjungi Jerman

Paus Benediktus mengunjungi tanah kelahirannya, Jerman. Dalam kunjungannya kali ini, Paus mengakui bahwa di gereja ada ikan-ikan yang buruk juga. Hal ini menanggapi mengapa sebagian penganut Katolik di Jerman – terutama korban pelecehan seksual serta keluarga dan sahabat mereka – berkata “ini bukan gereja saya lagi.”

Monday, June 6, 2011

Arti Peti Mati : Keberuntungan atau Kematian?

Kata orang, peti mati lambang kematian yang menakutkan. Namun menurut primbon Jawa (untuk Anda yang percaya-red) peti mati adalah lambang keberuntungan. Tapi iklan dengan peti mati, ini adalah sesuatu yang baru dan menghebohkan negeri ini hanya dalam waktu satu hari. 

Monday, May 30, 2011

Piala Champions, Trofi Kemanusiaan Untuk Erik Abidal

Banyak milyaran pasang mata yang menjadi saksi penyerahan piala Liga Champions pada Sabtu malam atau Minggu pagi (29/5) terheran-heran melihat defender Barcelona, Erik Abidal menjadi orang pertama yang mengangkat trofi kebanggaan sepakbola di daratan Eropa tersebut. Ternyata terdapat alasan mulia dibalik itu semua.

Wednesday, May 18, 2011

Gara-gara Ibunya Yang Pendeta,Kaka Hijrah ke Inggris?

Meskipun ada rumor yang beredar bahwa Kaka sudah berencana untuk pindah dari Real Madrid, namun Ricardo Kaka bersikukuh ingin tetap bersama Real Madrid musim depan. Dia juga mengatakan tidak mempertimbangkan kemungkinan untuk bermain di Inggris atau kembali Italia. Dia mengatakan masih ingin memperkuat Real Madrid. “Saya ingin tetap di Real Madrid dan saya ingin bermain untuk Real Madrid,” ungkap Kaka kepada reporter.
Rumor yang berkembang di Inggris dan Spanyol itu menyebutkan bahwa Chelsea atau AC Milan sebagai tempat berlabuhnya musim depan. Namun, bintang asal Brasil yang direkrut Real Madrid pada musim panas 2009 lalu dengan harga fantastis 59.8 juta poundsterling ini menjelaskan apa alasan ibunya pindah ke London tahun depan.
Menurut pesebak bola kelahiran 22 April 1982 ini, soal ibunya yang akan pindah ke London adalah dalam rangka tugas ibunya sebagai pewarta Injil. “Ibu saya memang akan tinggal di London tahun depan. Dia seorang pastor dan dia ke sana untuk mewartakan tentang Tuhan.” begitu jelas Kaka kepada wartawan.
Besar kemungkinan, ibunyalah yang membawa pengaruh bagaimana Kaka dapat menjadi penganut Kristen yang taat. Pada bulan September 2000, di usia 18 tahun, Kaka mengalami ancaman pada karirnya dan kemungkinan patah tulang belakang yang menyebabkan lumpuh akibat kecelakaan di kolam renang. Tuhan berikan dia pemulihan sepenuhnya dan hal yang ditakutkan itu tidak terjadi. Sejak saat itu, dia menyumbangkan penghasilannya untuk gerejanya. Setiap kali dia mencetak gol, tangannya akan selalu diarahkan ke atas, bertanda berterima kasih kepada Tuhan. Di balik bajunya juga ada baju dengan tulisan seperti I belong to Jesus dan sebagainya.

Source : gilabola-wikipedia/lh3

 

Tuesday, May 10, 2011

Wacana Malaysia Sebagai Negara Kristen Merebak

Judul headline pada salah satu media cetak terbesar di Malaysia, Utusan Malaysia berbunyi "Malaysia, Negara Kristian?" ternyata menimbulkan pertentangan wacana dan keresahan diantara Muslim juga Kristen yang bermukim di negeri jiran tersebut. Perdana Menteri Datuk Seri Najib Razak pun langsung meng-counter isu ini.

Aha Daeng Kulle, Nabi Palsu yang Ditembak Mati Polisi

Memang benar akhir zaman sudah dekat, apalagi dengan banyaknya nabi-nabi palsu yang bermunculan. Di Indonesia pun banyak nabi palsu yang muncul, salah satunya adalah Aha’ Daeng Kulle. Polisi terpaksa menembak pimpinan aliran Ahad Soht ini setelah ia membacok dan menikam anggota polisi, Aipda Abdulrahim hingga tewas dengan sadis. Tak hanya menewaskan dua orang, bentrok antara polisi dan warga juga melukai enam orang lainnya, tiga polisi dan tiga pengawal Daeng Aha’.

Wednesday, May 4, 2011

Umat Kristen Harus Doakan Osama ?

Sebuah pernyataan mengejutkan datang dari seorang Kardinal Perancis yang menyatakan bahwa orang Kristen harus berdoa bagi jiwa Osama bin Laden meskipun ia merupakan musuh mereka, karena pengampunan merupakan kunci ajaran  Alkitab, kitab suci umat Kristen.
Dirilis kompas.com dari harian Italia, Il Messaggero Rabu (4/5/2011) Kardinal bernama Albert Vanhoye (87) mengakui bahwa dirinya telah berdoa untuk jiwa pemimpin tertinggi jaringan teroris internasional Al Qaeda yang baru terbunuh beberapa hari yang lalu itu. "Saya telah berdoa untuk jiwa Osama Bin Laden. Kami harus berdoa untuk dia sama seperti kami berdoa bagi para korban 11 September. Itu yang Yesus ajarkan kepada orang Kristen," kata Kardinal Vanhoye.
Imam Jesuit yang diangkat jadi kardinal tahun 2006 oleh Paus Benediktus XVI dan terkenal karena karya ilmiahnya dalam Kitab Suci Kristen itu juga memahami rasa dendam yang masih terpelihara oleh umat Kristen. "(Memang) tidak mungkin untuk menerima doa ini sambil berpegang pada dendam dan kebencian terhadap musuh kita," katanya.
Menurut Kardinal Vanhoye pengampunan terhadap musuh ataupun setiap orang yang bersalah kepada kita adalah sebuah keharusan karena hal tersebut telah diwajibkan oleh Tuhan Yesus. "Yesus telah mewajibkan kami untuk mengampuni musuh kami. Doa 'Bapa Kami' yang kami ucapan setiap hari mengatakan itu. Bukankah dalam doa itu dikatakan, "Ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami," kata Vanhoye.
Benar bahwa Tuhan Yesus mengajar kepada kita untuk selalu memberi pengampunan terhadap siapapun yang bersalah kepada kita. Namun lebih tepat jika kita mendoakan setiap pribadi yang saat ini masih hidup dan mengikuti jejak Osama sebagai bagian dari teroris internasional agar mereka segera bertobat dan berpaling dari pandangan sesat tersebut.
Masih ingat dengan mendiang Paus Yohanes Paulus II? Beliau mengampuni Mehmet Ali Agca, penembak yang bermaksud membunuh dirinya agar Mehmet tidak dihukum mati. Mehmet pun kagum atas hal itu dan diberitakan telah bertobat bahkan ingin dibaptis. Doa dan pengampunan akan berdampak terhadap siapapun yang masih hidup.

Sumber: www.jawaban.com

 

Tuesday, April 26, 2011

Tahukah Anda, Musik Rap Simbol Perlawanan Terhadap Kadafi

Banyak cara yang digunakan untuk memompa semangat perjuangan segerombolan pasukan dalam sebuah pertempuran. Cara apakah yang dipakai pasukan oposisi Libya dalam memompa semangat para pejuangnya? Jawabannya dengan mendengarkan musik rap.
Adalah seorang pejuang yang bernama Jaad Jumaa Hashmi memasang lagu rap tersebut dengan volume kencang di atas mobilnya, saat hendak bertempur melawan pasukan Khadafy. Ia mendengarkan lagu rap dari artis amatir Libya lagunya mengisahkan revolusi yang tengah terjadi di negaranya saat ini.
Musik itu mewakili kemarahan dan rasa frustasi dari pemuda Libya selama puluhan tahun diperintah oleh Khadafy. Lirik dari artis rap Milad Faraway itu memang cukup provokatif. Dalam lagunya Farayaw terang-terangan meminta Khadafy untuk lengser dari jabatannya. “Musik ini benar-benar mewakili keinginan para pemuda untuk mendapatkan kebebasan dan kehidupan yang lebih layak,” ungkap Hashmi.
Berbeda dengan pemuda Libya lainnya, Faraway memang lebih memilih berjuang lewat musik dibandingkan turun langsung ke garis depan bersama rekan-rekannya yang lain di Benghazi. Lagu itu akhirnya dia buat pada akhir tahun 2010 dan sekarang dipakai sebagai lagu penyemangat. “Setiap orang memiliki cara tersendiri dalam berjuang, senjata saya adalah lewat seni,” tutur Faraway. Sampai sekarang, perang masih berlangsung di Libya. Paus pun sempat meminta perdamaian, bahkan pada saat Paskah kemarin.
Sumber : www.jawaban.com 

Berita terkait: 

Gereja Cina Akan Kudeta Pemerintah Komunis? Benarkah...

Akibat peristiwa pengusiran paksa dan tekanan yang dialami terus menerus jemaat Gereja Shouwang, para pemimpin sebuah gereja evangelical Cina yang independen telah berikrar untuk menentang  pejabat-pejabat komunis dan mengadakan kebaktian di tempat terbuka pada hari Minggu. Sejumlah jemaat gereja sudah dijatuhi hukuman kurungan rumah.
Mantan pendeta gereja independen dan ketua LSM China Aid Bob Fu, mengatakan ratusan pendukung berencana turun ke jalan-jalan di seluruh negeri untuk berdoa dan menunjukkan kesetiakawanan mereka. “Sejauh ini sedikitnya sudah ada 24 gereja, kebanyakan gereja besar seperti Shouwang, yang menyatakan secara terbuka akan menunjukkan kesetiakawanan mereka dengan anggota-anggota Shouwang dalam beragam cara,” ujarnya.
Seperti diketahui pemerintah komunis Cina hanya membolehkan umat Kristen beribadah di gereja-gereja yang diakui pemerintah, yang sangat diatur dan dipimpin oleh para pendeta yang ditunjuk pemerintah. Pemerintah Cina menggusur gereja Shouwang dari ruangan kantor yang disewanya di ibukoa Beijing. Awal April, 170 pengikut gereja dikejar polisi setelah berusaha mengadakan misa di udara terbuka. Sekitar 50 ditahan.
Para pemimpin gereja itu sekarang ada dalam tahanan rumah dan mungkin tidak dapat meninggalkan rumah mereka hari Minggu. Tetapi, bersama pendeta Bob Fu, mereka mendesak para pengikut melalui pesan internet agar mengikuti keteladanan Yesus Kristus dan melawan penindasan oleh pemerintah.
Fu mengatakan penindasan oleh pemerintah terhadap gereja akan lebih mendatangkan keburukan daripada kebaikan. “Menurut saya pemerintah akan menciptakan ketidakstabilan yang lebih besar, suasana yang kurang harmonis, dan akan menimbulkan bahaya yang lebih besar kepada masyarakat dengan meningkatkan penindasan ini dan kampanye anti-gereja. Mereka akan gagal nantinya,” katanya.
Protes yang direncanakan hari Minggu oleh umat Kristen terhadap pemerintah akan dilakukan sebelum dilangsungkannya pembicaraan tahunan HAM minggu depan antara Cina dengan Amerika di negara tirai bambu tersebut.

Berita terkait: 

Saturday, April 23, 2011

NII Resahkan Masyarakat, Haruskah Dibasmi?

Negara Islam Indonesia atau singkatnya NII, nama itu beberapa waktu ini menjadi perhatian kembali karena meresahkan masyarakat dengan modus operandi cuci otaknya. Organisasi yang pernah berkembang di awal kemerdekaan ini, kembali muncul dengan menjaring generasi muda yang masih lemah iman dan juga pengetahuannya baik tentang agama maupun ideologi negara Indonesia.
Jika bertanya haruskah dibasmi, mantan Ketua MPR Amien Rais menjawab harus.
"Kita sudah sepakat membangun negara bukan berdasar agama atau syariah tapi negara pancasila yang sumber-sumbernya juga dari agama," ujar Amien usai menghadiri acara pelantikan PD Aisyiah Lamongan yang berlangsung di GOR Pemuda, Lamongan, Jawa Timur,Sabtu (22/04/2011) sebagaimana di rilis oleh Detik.com.
"Mumpung api mengenai NII ini belum besar maka harus segera diperangi," demikian tambahnya.
Namun ada pertanyaan yang harus dijawab kembali, bagaimana cara memerangi dan membasminya? Cara itulah yang perlu dipikirkan bersama. Bagaimanapun mari kita junjung negara kesatuan Republik Indonesia dan Pancasila.

Artikel terkait :

Wajah Jurnalis Tercoreng, Kameramen Global TV Terlibat Terorisme

Pihak kepolisian membenarkan bahwa mereka telah menangkap seorang kameramen dari stasiun televisi swasta Global TV dan telah dinyatakan sebagai tersangka. Pria dengan inisial IF tersebut sebelumnya ditawari oleh jaringan teroris yang akan meledakkan bom di depan gereja Christ Cathedral, Serpong untuk meliput peristiwa peledakan yang akan mereka lakukan.
Selain IF, sebelumnya polisi juga telah menangkap 19 orang tersangka, yang salah satunya adalah seorang pembuat film dan kabarnya pernah menjadi wartawan infotaimen.
Dengan adanya fakta bahwa jurnalis terlibat dalam jaringan terorisme, atau kemungkinan mengetahui informasi penting yang membahayakan nyawa orang banyak dan tidak melaporkan pada pihak yang berwajib, hal ini menjadi sebuah aib bagi dunia media. Menjadi jurnalis bukanlah hanya tentang berhasil meliput sebuah berita saja, namun sebagai salah satu tiang negara yang berdiri untuk kepentingan rakyat untuk menyampaikan berita yang berimbang dan mencerdaskan masyarakat. Jika demi sebuah berita mengorbankan nyawa orang lain, hal ini sudah tindak kriminal.
Sumber: Detik.com

Tuesday, April 19, 2011

Yesus pernah belajar bisnis di Inggris, ada-ada aja!


Beritayang dirilis oleh Jawaban.com ini memang sedikit mengusik, katanya dimasa tiga puluh tahu Yesus hidup, Dia pernah belajar bisnis di Inggris bersama om-Nya. Memang sih ngga ada catatan yang cukup akurat tentang kehidupan Yesus sebelum masuk ke dalam pelayanan, Cuma hal ini agak menggelikan saja. Cause, pekerjaan Yesus berdasarkan catatan Alkitab adalah tukang kayu, mewarisi bisnis ayahnya, Yusuf.
Percaya ngga percaya memang, namun semua itu kembali kepada kita sendiri, mau percaya atau ngga tentang hal ini. Paling tidak ada satu pelajaran yang bisa kita petik, bahwa Yesus, sekalipun Ia Tuhan, tetap saja mau belajar bahkan hingga ke negeri orang. Bagaimana dengan kita? Apakah kita punya semangat belajar yang sama? 
Mau baca berita selengkapnya? Klik disini

Bapak Pelaku Bom Bunuh Diri Minta Maaf

Maaf, itulah yang terucap dari bapak pelaku bom bunuh diri di Cirebon, mengapa?
Muhammad Syarif adalah anak Abdul Gofur. Sejak Abdul Gofur bercerai dengan istrinya, Ratu Sri Mulat, 56 tahun, perangi Syarif menjadi berubah. Dia menjadi lelaki yang rapuh jiwanya dan cepat marah. “Itu salah saya sebagai orangtua,” kata Gofur.
“Kami minta maaf atas semua yang dilakukan Syarif,” katanya. “Apapun yang dilakukan dia, kami tidak terlibat dan menentang aksinya."
Kini Syarif telah mati, pasti sebagai orangtua Gofur sangat kehilangan. Namun sebenarnya ia telah sejak lama kehilangan anaknya itu, ketika Syarif tidak lagi menghormatinya sebagai orangtua. 
Apakah itu salah Syarif? tidak sepenuhnya. Seperti yang diakui Gofur, sebagai orangtua ia gagal. Anak adalah titipan Tuhan, dan orangtua sudah seharusnya merawat dan mendidik anaknya sebaik mungkin. Gagal atau berhasilanya seorang anak ditentukan oleh orangtuanya. Belajar dari Gofur, sudahkah Anda menjadi orangtua yang baik atau bahkan anak yang baik bagi orangtua Anda?