Wednesday, February 19, 2014

PDIP dan Risma Memang Sedang Berkonflik

Apa sebenarnya alasan yang membuat Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) tertekan? Apakah memang ada gesekan antara Risma dan Wakil Wali Kota yang baru dilantik, Wisnu Sakti Buana? Atau karena konflik internal yang terjadi di tubuh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P)?

Sulit jika harus menebak-nebak apa yang sedang dipergumulkan Risma, namun pengurus struktur PDI-P mengaku memang sedang bermasalah dengan Wali Kota pengganti Bambang Dwi Hartono ini.


Pun demikian, PDI-P meyakini bahwa konflik ini bukan menyangkut soal prinsip, tetapi sekedar dinamika politik yang wajar terjadi.

"Yang terjadi hanyalah masalah internal, dalam kaitan Bu Risma sebagai petugas partai di eksekutif dengan struktur DPC Surabaya dan DPD Jawa Timur," kata Ahmad Basarah, Wakil Sekretaris Jenderal PDI-P, Selasa (18/2) seperti dilansir Kompas.com.

"Yang terjadi hanya dinamika politik lokal," ujar Ahmad.

Ahmad menambahkan, ada beberapa hal yang perlu disesuaikan antara Risma dan PDI-P karena Risma "bukan orang partai".

Untuk mengatasi problematika tersebut, jajaran pengurus DPP PDI-P telah berdiskusi dengan Risma. Pengurus yang datang terdiri dari Sekretaris Jenderal Tjahjo Kumolo, Ketua DPP PDI-P Mindo Sianipar, Wakil Sekretaris Jenderal Hasto Kristyanto, dan Ahmad Basarah. Baik Risma, Wisnu, maupun oknum partai diminta saling introspeksi diri.

Seperti diberitakan sebelumnya, berhembus kabar bahwa Risma mempertimbangkan rencana dirinya untuk mundur dari jabatan Wali Kota Surabaya. Percakapan yang penuh emosi antara Risma dan presenter Najwa Shihab dalam tayangan Mata Najwa di Metro TV beberapa waktu lalu menimbulkan tanda tanya, apa sebenarnya yang membuat sosok tegar Risma begitu pasrah untuk melepaskan tanggung jawabnya.

Untungnya Risma punya suara-suara yang vokal mendukungnya. Ridwan Kamil mengaku paham dengan kondisi Risma, karena iapun menjabat sebagai Wali Kota Bandung. Ia meminta pengunduran Risma jangan terjadi. Demikian pula dengan pasangan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Jokowi-Ahok, yang meminta Risma untuk tetap sabar menghadapi serangan politik yang diarahkan kepadanya.

BACA JUGA:

Sumber : Jawaban.com

No comments:

Post a Comment